9 CARA USIR STRESS

Stress memang sudah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari manusia. Definisi stress sendiri adalah semua aktivitas fisik, mental, atau emosi yang mengalami ketidakseimbangan atau tekanan. Buat kita kaum muda, banyak banget faktor yang bisa menyebabkan stress. Satu kejadian atau peristiwa penting yang akan atau sedang kita hadapi bisa menjadi contoh. Guru yang bikin tes mendadak, atau tugas sekolah yang besok kudu selesai tapi hari ini kita masih belum mulai apa-apa, pasti bikin stress. Ya kan?
Gak perlu takut. KaMu sudah ngerangkum berbagai macam cara supaya kamu bisa ngatasin stress. Ikutin aja dan rasakan bedanya!

1. Tarik napas dalam-dalam.
Bener. Kamu gak salah baca. Salah satu cara ngatasin stress ternyata sangat gampang dan gratis. Cukup kamu stop sebentar dari aktivitas yang kamu jalani, tarik napas pelan dan panjang, lepasin semua pikiran yang bikin ganggu, terus keluarkan napas. Ulangi  beberapa kali. Teorinya, dengan cara ini tubuh jadi jauh lebih mantap dalam memasok oksigen dan nutrisi ke peredaran darah.
 
2. Minum air putih.
Bukan soft drinks. Bukan jus. Bukan sirup. Minuman paling pas buat tubuhmu saat stress dan capek, ya air putih. Kok bisa? Dari sisi ilmiah, salah satu penyebab stress makin membuat kita lelah karena dehidrasi dalam tubuh. Tubuh kita kurang cairan padahal cairan tadi perlu buat meningkatkan volume darah supaya kita gak capek. Gula, ternyata juga bertanggung jawab menjadi faktor timbulnya dehidrasi. Makanya, sediakan satu gelas air putih ketika kamu lagi sibuk beresin PR biar kepala tetep fresh.

3. Jangan malas. Bangun dan lakuin aktivitas.
Ternyata, diem terlalu lama bisa bikin kamu stress. Nongkrongin komputer sampai berjam-jam dijamin kepala dan badan kamu terasa banget makin lemas. Coba bangun, jalan-jalan sebentar, otot di badan kamu akan mulai bergerak, dan sirkulasi darah pastinya makin cepat. Alhasil, stress berkurang badan jadi bugar. Olah raga kardio (jalan kaki, berenang, aerobik)teratur yang cukup bisa menambah stamina kamu dan badanmu jauh lebih kuat menghadapi stress.

4. Dengerin musik.
Putar mp3 player kamu. Musik dan lagu terbukti menjadi obat yang cukup manjur buat ngelupain stress. Gak heran, ketika kita pergi ke gym, badan kita bakal lebih lama betah di treadmill ketika kita mendengarkan musik dibanding hanya berlari saja. Tubuh yang terstimulasi oleh musik terbukti secara klinis mampu menurunkan tekanan darah, dan nurunin kadar stress.

5. Tertawa.
Kekonyolan Aming, guyonan lawas ala Warkop DKI, atau polah Mr Bean, bisa berfungsi ganda sebagai obat stress. Tertawa setelah diteliti, membuat endorphin kita meningkat, yaitu hormon yang merangsang rasa senang. Efeknya cukup ajaib! Sehabis tertawa lepas, badanmu pasti kembali segar, capek dan ngantuk berkurang. Penting kamu selipin pas lagi kerja kelompok. Setelah suntuk kerja bareng berjam-jam, perlu deh stop sebentar buat becanda antar kamu. Asal jangan keterusan aja ya!

6. Berani tampil.
Guru ‘killer’ tapi ngebosenin lagi ngajar. Belum lagi adanya di jam terakhir sekolah. Gak ada satupun yang masuk kepalamu. Udah ketebak, kamu jadi ngantuk tapi takut kalau ketauan gak nyimak pelajaran. Ada cara gampang. Berdiri, tanya sesuatu (apa aja, biarpun kamu sudah tau jawabannya) ke gurumu. Pasti: Satu. Kamu dan kelasmu jadi tidak ngantuk dan capek lagi karena fokus mereka pindah ke kamu; Dua. Kamu jadi potensial ‘anak emas’ guru; Tubuh kita jelas merespon positif setiap tindakan kita yang keluar dari keadaan statis, makanya,badan kita ‘on’ lagi. Curhat ke temen deket atau pacarmu juga termasuk cara pelepasan tekanan emosi. Tapi, curhatnya juga jangan sambil marah-marah ya.

7. Istirahat yang cukup.
Biar posturmu udah nyaingin Ade Rai, gak berarti kamu gak perluin istirahat.  Tidur malam sebaiknya sekitar 8 jam biar bangun pagi dengan badan yang segar. Kalo memang perlu dugem, pindahin aja jadwal dugemmu ke satu hari sebelum kamu libur. Lebih sip lagi jika kamu sempat tidur sebentar selepas pulang sekolah. 15 menit tidur siang mujarab bikin kamu melek dan fit lagi.

8. Aromatherapy.
Dikenal luas sebagai pengobatan alternatif untuk rileksasi, aromatherapy merangsang susunan saraf untuk mengirim sinyal ke otak yang berhubungan dengan penciuman, pengaturan detak jantung, dan pengendalian stress. Ekstrak minyak yang digunakan untuk meredakan stress diambil dari lavender, bisa juga dari jeruk dan melati.

9. Berdoa dan meditasi.
Berdoa bisa menjadi satu cara penting untuk menghindari atau bahkan mengatasi stress. Dalam doa, kita secara sukarela melepaskan sebagian beban dan ketakutan kita. Secara emosional, kita juga melakukan poin nomer 6, walaupun dalam tingkatan yang lebih personal. Kalau doa kita sudah dengan cara yang tepat, tentunya tidak perlu lagi untuk bermeditasi lama-lama untuk mengurangi  stress.

Tuh kan! Ternyata cara usir stress tidak perlu biaya yang besar atau memakan waktu yang lama. Semoga, mulai sekarang, begitu stress datang, kamu bisa bilang: Siapa takut? (LB/bns)